 |
| Foto: Gunung Semeru meletus tepat setahun. (Z Creators/Ahmad Sugeng Laksono) |
KabarAcehNET, Jawa Timur - Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi, Minggu, 4 Desember 2022. Erupsi serupa juga terjadi pada 4 Desember 2021 atau tepat setahun yang lalu.
Seismograf merekam getaran awan panas guguran dengan amplitudo 35 milimeter, dengan jarak luncur mencapai 7 kilometer dari pusat kawah. Erupsi ini pun sempat membuat panik masyarakat. Mereka pun beramai-ramai merekam erupsi yang tampak dari kejauhan.
 |
| Foto: Pantauan PVMBG Gunung Semeru meletus. (Z Creators/Ahmad Sugeng Laksono) |
Rencananya, masyarakat setempat bersama Pemerintah Kabupaten Lumajang akan menggelar doa bersama, sekaligus mengenang duka Semeru setahun lalu. Enggak disangka, gunung dengan ketinggian 3676 Mdpl di Pulau Jawa ini kembali mengalami erupsi.
Otoritas setempat menghimbau agar masyarakat menjauhi aliran lahar Gunung Semeru. Karena sampai saat ini, Gunung Semeru masih memuntahkan awan panas guguran.
Beberapa desa di lereng Semeru pasca erupsi terjadi tertutup abu vulkanik. Ratusan warga pun dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
Sejumlah relawan bersama petugas mengevakuasi warga di Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur. Dengan sigap, para petugas mengevakuasi warga ke arah kota menggunakan motor dan kendaraan roda empat.
Akibat intensitas awan panas guguran abu vulkanik yang cukup tebal, jarak pandang warga pun mulai terbatas, yakni hanya lima belas meter saja.
"Terjadi erupsi Gunung semeru pada hari minggu, 4 desember 2022, pukul 02.46 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 1500 m di atas puncak (± 3676 mdpl)," dilansir dari laman resmi Magma Indonesia Kementerian ESDM, Minggu (4/12/2022).
Selain awan panas guguran, sejumlah letusan juga terekam di seismograf pos pantau PVMBG. Sementara untuk saat ini, status gunung api tertinggi di pulau jawa itu dinaikkan dari level tiga (siaga) ke level empat (awas).
Oleh: Redaksi
Bagaimana Tanggapan anda mengenai artikel / berita ini ?