Miris! Anak Durhaka Tega Berbuat Keji Hingga Bunuh Orang Tua Sendiri Terjadi Lagi di Lampung

0

 
Foto: Interogasi anak pembunuh ibu kandung (Lampung Visual)

KabarAcehNET, Lampung - Provinsi Lampung digegerkan dengan sebuah kejadian nahas yang mengiris hati banyak orang karena sangat tidak manusiawi.

Telah terjadi pembunuhan di Dusun Talang Seluai, Desa Tanjung Iman, Kecamatan Blambangan Pagar, Lampung Utara pada hari Minggu, 9 Oktober 2022 kemarin.

Seorang ibu bernama Maiba menjadi korban pembunuhan dari anak kandungnya sendiri yang berinisial SPD (30 tahun).

Adapun motif pelaku SPD melakukan pembunuhan terhadap ibunya sendiri dijelaskan oleh pihak kepolisian dari Mapolsek Abung Selatan, yaitu diduga karena sang ibu tidak memberikan uang saat pelaku meminta uang untuk membeli rokok.

Akibat gelap mata SPD kemudian mengambil sebilah golok dan menggorok ibu kandungnya sendiri yang sudah berusia 60 tahun hingga tewas tidak bernyawa.

Dikutip Lampung Visual, Saat ini pelaku SPD telah diamankan oleh pihak Kepolisian setempat untuk dimintai pertanggungjawaban atas perilaku keji yang dilakukannya terhadap sang ibu kandung. Perbuatan keji SPD mendapatkan banyak kutukan dari warganet yang ikut merasa geram dengan kejahatan yang sangat tidak manusiawi tersebut.

Tindakan keji seorang anak tega membunuh orang tuanya sendiri seperti ini diketahui bukan kali pertama terjadi baik itu di Indonesia maupun di negara lain.

Benar-benar menjadi sebuah tindak kejahatan yang sangat tidak manusiawi, dimana anak yang sudah dirawat sejak di dalam kandungan hingga dewasa ternyata menjadi penyebab tewasnya orang tuanya sendiri.

Tentu dari adanya kejadian ini juga dapat dijadikan sebagai pelajaran bagi kita semua untuk mengetahui bagaimana cara mendidik anak yang benar agar anak tidak mudah dengan tega menyengsarakan orang tua atau mengakhiri hidup dari orang tuanya hanya karena permintaannya tidak dituruti atau tersulut masalah kecil.

Banyak kemungkinan yang dapat menjadi sebuah alasan kenapa seorang anak sampai tega membunuh orang tuanya sendiri, selain karena memang sang anak memang memiliki sifat keji, atau bisa juga karena anak mengalami kekerasan dari orang tuanya sendiri hingga membawa perasaan dendam pada diri mereka.

Namun, apapun alasan seorang anak membunuh orang tuanya tentu itu tidak bisa dibenarkan.

Sebab tanpa orang tua maka tidak akan terlahir seorang anak, dan tanpa perjuangan orang tua maka juga tidak akan menjadi tumbuh berkembang dan menjadi dewasa seorang anak.

Peristiwa sadis tersebut, diketahui bermula dari sepupu korban Supriyadi (30) datang kerumah korban bermaksud untuk mengajak terduga pelaku (SPD) kerja menanam jagung, saksi masuk melalui pintu belakang rumah yang dalam keadaan terbuka.

Namun, ketika berada diruang tamu, saksi tidak menemui siapapun, kemudian saksi melihat seperti ada yang tertutupi kain di lantai dan terdapat adanya aliran darah, karena takut saksi pun memberitahukan kepada keluarganya yang lain. Setelah kain dibuka, ternyata korban (Maiba) dalam kondisi meninggal dunia dengan terdapat luka sayatan di leher.

Berdasarkan dari laporan keluarga korban, pihaknya segera melakukan penyelidikan terhadap terduga pelaku. " Kita peroleh informasi keberadaan pelaku yang melarikan diri ke arah Desa Semuli, tim kita melakukan pengejaran dan berhasil menangkapnya yang saat itu masih terdapat barang bukti berupa satu bilah golok," Jelasnya.

Mewakili Kapolres Lampung Utara AKBP Kurniawan Ismail, Kasi Humas AKP Zulkarnain membenarkan jika peristiwa itu terjadi karena pelaku tidak diberikan uang untuk membeli rokok. Pelaku sendiri, kini dalam pemeriksaan di Satreskrim. Sedangkan ibunya sudah dimakamkan keluarga dan kerabat.

Perlu diketahui, Pria pembunuh ibunya itu berusia 30 tahun. Sedangkan ibunya sudah berumur (60) tahun. Suaminya Sulaiman sudah lama meninggal. Mereka tinggal satu rumah di Dusun Talang Seluai, Tanjung Iman, Blambangan Pagar. Sedangkan dua anaknya yang lain sudah tinggal di rumah masing-masing.

Saat ini terduga pelaku berikut barang bukti sudah kita amankan dan terhadapnya masih kita lakukan pemeriksaan.

Oleh: Redaksi

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Bagaimana Tanggapan anda mengenai artikel / berita ini ?

Bagaimana Tanggapan anda mengenai artikel / berita ini ?

Posting Komentar (0)
Banner-GRAB-page-2
Banner-ELS-ECommerce
scan-qr-cashback-30-persen

buttons=(OKE !) days=(30)

Website Kami Menggunakan Kukis Untuk Anda Agar Mendapatkan Pengalaman yang lebih baik. Pelajari Selengkapnya
Accept !
To Top